Polisi Yunani akhirnya mencokok Nikos Seragakis dari apartemennya di Rethymnon, Kreta, lantaran laporan mengenai percabulan. Nyatanya, sebagaimana warta Xinhua pada Senin (5/12/2011), guru sebuah sekolah menengah atas dan pelatih bola basket itu sudah mencabuli sekitar 25 anak laki-laki berusia 13 tahun-14 tahun.
Tak tanggung-tanggung, menurut polisi, perilaku asusila itu sudah dijalankan Seragakis sejak beberapa tahun silam. Demi mempertanggungjawabkan perbuatannya, Seragakis, bapak dua anak itu, mesti mendekam di penjara polisi.
Sementara, terhadap tersangka, polisi memang berupaya meredam amarah pihak keluarga korban. Sementara, akun Facebook Seragakis pun dihujani kata-kata amarah pihak yang menjadi korban. "Anda tidak menghormati banyak jiwa tak bersalah! Anda tidak menghormati dua anak dan istrimu. Anda hanya menghormati monster yang ada di dalam dirimu. Apa yang akan Anda katakan kepada semua orang?" begitu tulisan mengecam di jejaring sosial tersebut.